Sumenep,Beritata.com,(22/05/23) – Kegiatan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) merupakan keterpaduan antara TNI bersama pemerintah daerah sebagai upaya percepatan terobosan pembangunan di daerah pedesaan serta sebagai langkah peningkatan infrastruktur dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Pembangunan fisik program TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-116 di Kecamatan Saronggi, Sumenep, sudah terealisasi 50 persen. Danrem 084/Bhaskara Jaya Brigjen TNI Terry Tresna Purnama, S.I.Kom., M.M, menjelaskan saat melakukan peninjauan langsung ke lokasi, Senin (22/5/23)
Dalam kunjungannya kali ini, Danrem 084/BJ Brigjen TNI Terry Tresna Purnama, S.I.Kom., M.M bersama Kasi Ops 084/BJ Letkol Inf Karona Susilo, S.I.P yang di dampingi Dandim 0827/Sumenep Letkol Czi Donny Pramudya Mahardi, SE, MSi bersama tim melihat langsung posko dan lokasi pembangunan TMMD.
Di posko, Dandim 0827/Sumenep Letkol Czi Donny Pramudya Mahardi, SE, MSi memaparkan program-program pembangunan mulai dari kegiatan fisik hingga non fisik.
Program TMMD kali ini terdiri dari kegiatan pengaspalan jalan, pembangunan rumah tidak layak huni (RTLH), dan pemasangan paving stone jalan di Desa Tanjung, serta pembangunan di Masjid As-Salam, Desa Saroka. Kali ini yang dibangun adalah, pembangunan mandi wudu kakus (MWK), atap, teras, dan paving stone halaman.
Dalam sesi wawancara dengan awak media, Danrem 084/Bhaskara Jaya Brigjen TNI Terry Tresna Purnama menjelaskan, kedatangannya untuk memantau perkembangan program TMMD. Meskipun baru selesai 50 persen, tapi dia menilai hasilnya sangat bagus. “Dalam waktu sebulan, semua pekerjaan diharapkan tuntas 100 persen. Semoga program TMMD ini bermanfaat bagi masyarakat. TNI harus tetap manunggal dengan rakyat dan selalu ada di hati rakyat,” katanya.
Danrem 084/BJ Terry Tresna Purnama mengatakan bahwa kegiatan TMMD 116 wilayah Korem 084/BJ difokuskan di dua desa di Kecamatan Saronggi.
Ia menambahkan, pelaksanaan TMMD 116 saat ini sudah berjalan kurang lebih sekitar 2 Minggu, dibuka pada tanggal 10 Mei 2023 dan ditutup pada tanggal 8 Juni 2023 mendatang.
“Semoga kurang lebih dalam satu bulan ini bisa menyelesaikan secara maksimal dan harus selesai total 100 persen,” tegasnya.
“Secara fisik rata-rata hasil pekerjaannya sudah di atas 50 persen berupa pemasangan paving block, dengan pengerasan jalan aspal. Ini merupakan tantangan bagi satgas yang berada di Kodim Sumenep, situasi dan kondisi yang di lapangan memang dari tidak ada menjadi ada, ada juga kegiatan Rutilahu,” tambahnya.
“Kita harus selalu berada di hati rakyat, selalu mengatasi segala kesulitan kesulitan rakyat, dengan TMMD ini apapun yang telah dilakukan harus bisa dimanfaatkan dengan baik karena ke depannya harus ada perawatan, pemeliharaan sehingga bisa dipergunakan jangka panjang,” harapnya.
Hal senada juga disampaikan, Dandim 0827/Sumenep Letkol Czi Donny Pramudya Mahardi, SE, MSi juga mengatakan bahwa TMMD 116 di Saronggi sudah mencapai 50 persen pengerjaan.
“Tadi yang kami paparkan pelaksanaan program fisik TMMD sudah mencapai 50 persen lebih, baik pembangunan paving blok, pengaspalan jalan, hingga rumah tidak layak huni,” ujar Dandim.
“Antusiasme masyarakat di Desa Tanjung Kecamatan Saronggi sangatlah luar biasa dalam penyambutan Danrem 084/BJ,” tegas Dandim Donny.
“Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Danrem yang telah berkenan hadir meninjau langsung ke lokasi TMMD 116 dan juga sudah memperhatikan warga penerima RTLH. Dan juga antusiasme masyarakat yang sangat luar biasa, banyak masyarakat yang ikut membantu kita,” akhir kata Donny. (int)