BeritaFood & TravelTrending

Terlalu! Indomaret Jual Makanan Expired Date, Tanggung Jawab Siapa?

1438
×

Terlalu! Indomaret Jual Makanan Expired Date, Tanggung Jawab Siapa?

Sebarkan artikel ini
2021 07 28

Sumenep, beritata.com – Terjadi lagi pada gerai yang sudah memiliki brand dan menguasai hampir di seluruh penjuru nusantara. Kali ini terjadi di gerai Indomaret Daramesta yang berlokasi di Desa Daramista, Kecamatan Lenteng, Kabupaten Sumenep.

20230630 075741 0000Untuk diketahui akibat memakan makanan yang sudah kadaluarsa memiliki risiko infeksi saluran cerna oleh bakteri, maupun jamur yang telah berkembang biak pada makanan tersebut. Manifestasi yang timbul dapat beragam seperti : diare, mual dan muntah.

Dan gejala akibat keracunan makanan karena makanan kadaluarsa dapat berupa kram perut, diare, demam, menggigil, sakit kepala, pusing, mual muntah dan sebagainya.

Dugaan menjual barang kadaluarsa berupa produk makanan jenis roti Arnon Clasic Recipe, terjadi pada Kamis 29 Juni 2023. Saat pembeli bernama Bambang yang juga seorang jurnalis bersama istrinya belanja roti di gerai Indomaret Daramesta tersebut.

Setelah memilih roti yang diinginkan, tanpa berpikir untuk melihat tanggal yang tertera di roti tersebut pihaknya langsung menuju kasir dan membayar sesuai dengan harga yang di ucapkan kasir Indomaret tersebut.

“Sangat disayangkan ketika saya bersama istri membeli beberapa barang di Indomaret tanpa saya cek masa berlakunya, Sesampai dirumah ternyata roti yang saya beli sudah kadaluarsa,” ujar Bambang pada awak media.

Mengetahui hal tersebut, dihari yang sama dirinya bersama beberapa rekan media langsung mendatangi Gerai Indomaret tersebut guna mempertanyakan roti yang sudah kadaluarsa yang masih di pajang oleh pihak karyawan Indomaret.

Diluar dugaan, sesampainya di gerai Indomaret tersebut ternyata terdapat puluhan roti yang sudah kadaluarsa namun tetap dipajang dengan rapi dan yang lebih parah lagi ada roti yang masa expirednya sudah lebih dua hari.

“Ini harus ada evaluasi terhadap karyawan yang kerja disana, kalau perlu pecat karena ini sudah jelas melanggar undang-undang konsumen, untung tidak langsung saya makan, urusan keselamatan konsumen jangan dianggap sepele,” terangnya geram.

Menurut Bambang, kejadian itu sangatlah disayangkan. Sebagaimana diketahui, Indomaret sudah memiliki Brand ternama di Indonesia.

“Semoga kejadian ini tidak terulang lagi. Bagaimana jika kita tidak jeli melihat tanggal Kadaluarsanya. Mungkin ini bisa saja lolos kepada masyarakat lainnya,” pungkasnya.

Sementara itu salah satu karyawan Indomaret yang menemui awak media meminta maaf atas kejadian tersebut dan menawarkan akan mengganti roti tersebut dengan yang baru atau akan mengembalikan uang sesuai dengan harga roti yang sudah dibeli.

“Saya minta maaf, saya akan ganti dengan yang baru atau saya kembalikan uangnya,” ucapnya.

Namun tawaran dari karyawan Indomaret tersebut oleh beberapa awak media tersebut tidak dihiraukan dan akan tetap melanjutkan ke jalur hukum agar ada efek jera kebelakang nya.

Terlepas dari penjual dan pembeli makanan, yang perlu kritisi dalam hal ini adalah lemahnya pengawasan makanan dan minuman yang sudah tidak layak dikonsumsi dari dinas terkait, yang juga menjadi penyebabnya.

Dinas Kesehatan Kabupaten Sumenep dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), sudah seharusnya juga bertanggung jawab akan permasalahan tersebut.

Dari pengamatan media, selama ini dengan lemahnya pengawasan dan tidak adanya sanksi yang tegas atas pelanggaran yang terjadi selama ini di Kabupaten Sumenep.(int)