Berita

MenSos Risma Kunjungi Dua Anak Penderita Hindrosefalus Di RSUD dr Moh Anwar Sumenep

137
×

MenSos Risma Kunjungi Dua Anak Penderita Hindrosefalus Di RSUD dr Moh Anwar Sumenep

Sebarkan artikel ini
foto risma

Sumenep, Beritata.com – Kedatangan Menteri Sosial Tri Rismahar di RSUD dr Moh Anwar pada Minggu (14/5/23), untuk mengunjungi dua anak penderita Hindrosefalus yang ada di Kabupaten Sumenep, dikarenakan ada surat yang dikirim salah seorang anggota Ansor Sumenep padanya, hal tersebutlah yang akhirnya mendatangkan Menteri Sosial RI mengunjungi penderita Hindrosefalus di Kabupaten Sumenep.

“Ada anggota Ansor yang menulis surat ke saya tentang kondisi anak tersebut,” jelas Risma pada awak media.

Pernyataan Risma dalam kunjungannya yang singkat kali ini menegaskan, bahwa kondisi tersebut bukanlah aib. Dan hal tersebut bisa saja dialami dan ada kelainan saat hamil.

REF aS4CAlsANCt IDLHmzmQKvysaY imageHidrosefalus adalah kondisi yang terjadi ketika terdapat penumpukan cairan berlebihan di dalam otak. Normalnya, otak memiliki cairan yang mengisi ruang-ruang ventrikel di dalamnya. Apabila frekuensi cairan tersebut terlalu banyak seperti pada kasus hidrosefalus, maka akan menyebabkan seseorang mengalami peningkatan tekanan pada sel otak dan gangguan saraf.

Risma berharap masyarakat bisa menyampaikan kepada jajaran di bawah naungan Kementerian Sosial, agar Kemensos bisa cepat bertindak cepat dan mengambil langkah-langkah pencegahan supaya tidak pada warga lain.

“Jadi karena itu kita harus secepatnya melakukan penanganan. Agar tidak terlambat,” tegas Risma.

Pasien yang memiliki nama Muhammad Jamal Kurniawan (14), diketahui mengalami kondisi kepala besar sejak usianya masih empat bulan. Hingga saat ini, seluruh kegiatan sehari-hari membutuhkan bantuan dari keluarganya.

Dalam kesempatan yang sama tersebut, Mensos Risma menyerahkan bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (Atensi) berupa kebutuhan dasar dan nutrisi, mainan anak, bantuan kewirausahaan dan biaya operasional selama pengobatan.

Selain mengunjungi Jamal, selanjutnya Risma menemui Nur Asiyah, anak dari pasangan Nurulyakin dan Nurhayati yang merupakan warga Desa Brakas, Kecamataan Raas, Kabupaten Sumenep yang juga mengidap hidrosefalus sejak usianya masih dua bulan di tempat yang sama.

Di kesempatan yang sama Risma menawarkan pada keluarga Jamal, pengobatan di Solo. Agar bisa dilakukan kontrol secara maksimal.(int)